Langsung ke konten utama

Transformasi Pendidikan Mutlak Harus Dilakukan

Transformasi Pendidikan Mutlak Harus Dilakukan
Dunia berubah, Zaman berubah, Cara berpikir & bertindakpun ikut berubah dengan sendirinya. Hal itulah yang mengharuskan dunia pendidikan juga harus berubah, pola pembelajaran harus berubah agar dunia pendidikan menjadi relevan dengan tantangan dan peluang yang terjadi di kehidupan nyata.
Dalam dunia kerja saat ini kemampuan yang diminta adalah kemampuan untuk bekerja sama dalam team (team work solidarity), kemampuan pemecahan masalah (problem solving), kemampuan untuk mengarahkan diri (self driving), berpikir kritis (critical thinking), menguasai teknologi serta mampu berkomunikasi dengan efektif.Kemampuan-kemampuan tersebut diatas disebut sebagai kemampuan abad 21 (21st Century Skills), dan harus mampu dikembangkan secara sistematis dalam dunia pendidikan, proses pembelajaran harus mampu mendorong terciptanya kemampuan tersebut. Oleh sebab itu, kemampuan akademis pada dunia pendidikan harus mampu menciptakan manusia yang mempunyai kemampuan belajar, beradaptasi dan berinovasi. Dalam kerangka dunia pendidikan Indonesia dikenal dengan pendidikan yang berkarakter, selain itu Indonesia mempunyai satu keunggulan dalam hal pendidikan spiritualisme dengan kekuatan pelajaran agama dan rohani.Transformasi pendidikan mencakup beberapa hal pokokyaitu :
1.Kebijakan pendidikan, kebijakan pendidikan harus menunjukkan arahan yang jelas mengenai tujuan dan target yang ingin dicapai serta cara untuk mencapainya. Kebijakan harus tetap fleksibel dan bisa diterapkan sesuai kondisi lokal. Kurikulum dan sistem penilaian, kurikulum sebagai acuan dalam pengembangan pembelajaran dan sistem penilaian harus sudah mengarah pada pola pemblajaran abad21 yang lebih berpusat pada siswa.
2.Pengembangan kompetensi Guru, guru sebagai motor terdepan dalam perubahan harus menjadi pihak pertama yang siap dalam proses perubahan ini. Guru harus mampu mengubah proses pembelajarannya dari yang tradisional berpusat pada guru menjadi berpusat pada siswa
3.Teknologi, integrasi teknologi dalam proses belajar merupakan sebuah keniscayaan, siswa harus diarahkan dan diberikan kesempatan yang sebesar-besarnya dalam mencari informasi sesuai dengan target pembelajaran. Proses belajar dengan teknologi sebetulnya sama dengan proses bekerja dalam kehidupan nyata yang selalu bersinggungan dengan teknologi, yang artinya proses pembelajaranmenjadi relevan dengan proses kerja.
4.Riset dan evaluasi, setiap proses apapun membutuhkan umpan balik untuk menyempurnakansistemnya oleh karena itu evaluasi menjadi penting untuk melihat dampak keberhasilan dari setiap kebijakan. Riset menjadi penting agar kita selalu dalam kondisi aktual dalam pengembangan dunia pendidikan.
Transformasi pendidikan menjadi syarat mutlak dan harus dilakukan secara bersama dan menyeluruh di berbagai tingkatan baik dari satuan terkecil di satuan pendidikan yaitu sekolah sebagai dasar membangun budaya dan peradaban bangsa menjadi sebuah karakter dan identitas yang mampu menghasilkan manusia literat di tingkat pemerintahan dari tingkat kabupaten sampai nasional.
Saat ini Indonesia telah menuju perubahan yang memusatkan pembangunan pendidikan selaras dengan nawacita bangsa indonesia yang ditandai telah diberlakukannya  kurikulum 2013 akan tetapi sistem penilaian pencapaian mutu pendidikan sebagai target kurikulum masih bertumpu pada ujian nasional. Maka dengan demikian mungkin tiba saatnya perlu dikaji ulang untuk menentukan sistem penilaian terbaik demi menghasilkan lulusan terbaik yang siap menerima kejutan di abad21. Kebijakan mengenai hilangnya pelajaran Bahasa Inggris dan TIK mungkin harus dikaji ulang karena melihat kondisi dan situasi di lapangan, secara alami semua guru harus mampu menguasai TIK dan pada akhirnya guru TIK hanya akan ada di sekolah-sekolah yang memang jurusannya mengenai TIK namun dengan melihat kondisi lapangan yang sangat bervariasi dan terkadang juga terjadi celah yang lebar antara kota dan desa, bagian barat dan timur maka perlu kebijakan ya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Karakteristik Critical Thinking

  Karakteristik lain yang berhubungan dengan berpikir kritis, dijelaskan Beyer (Arief Ahmad, 2007) secara lengkap dalam buku Critical Thinking , yaitu: . a.        Watak ( dispositions ) Seseorang yang mempunyai keterampilan berpikir kritis mempunyai sikap skeptis, sangat terbuka, menghargai sebuah kejujuran, respek terhadap berbagai data dan pendapat, respek terhadap kejelasan dan ketelitian, mencari pandangan-pandangan lain yang berbeda, dan akan berubah sikap ketika terdapat sebuah pendapat yang dianggapnya baik. b.       Kriteria ( criteria ) Dalam berpikir kritis harus mempunyai sebuah kriteria atau patokan. Untuk sampai ke arah sana maka harus menemukan sesuatu untuk diputuskan atau dipercayai. Meskipun sebuah argumen dapat disusun dari beberapa sumber pelajaran, namun akan mempunyai kriteria yang berbeda. Apabila kita akan menerapkan standarisasi maka haruslah berdasarkan kepada relevansi, keakuratan fakta-fakta, ...

Perencanaan & Pengorganisasian Koperasi CUSanqti

Perencanaan dalam Koperasi CUsanqti Jawa Timur memiliki ruang lingkup sistematis sbb: 1. Organisasi koperasi sama dengan organisasi yang lain, perlu dikelola dengan baik agar dapat mencapai tujuan akhir seefektif mungkin. 2. Fungsi perencanaan merupakan fungsi manajemen yang sangat penting karena merupakan dasar bagi fungsi manajemen yang lain. Agar tujuan akhir koperasi dapat dicapai maka koperasi harus membuat rencana yang baik, dengan melalui beberapa langkah dasar pembuatan rencana yaitu menentukan tujuan organisasi mengajukan beberapa alternatif cara mencapai tujuan tersebut dan kemudian alternatif-alternatif tersebut harus dikaji satu per satu baik buruknya sebelum diputuskan alternatif mana yang dipilih 3. Tipe rencana yang dapat diambil dalam koperasi dapat bermacam-macam tergantung pada jangka waktu dan jenjang atau tingkatan manajemen. Pengorganisasian dan Struktur Organisasi Pengorganisasian merupakan suatu proses untuk merancang struktur formal, mengelompokkan da...

Sajak Guru Sejati

Dan tak ada lagi kata yang mampu kuucapkan‘tuk mewakili asa dan rasa yang tersimpan untukmu wahai guru Sejatiku hanya sepi tersisa dalam relung jiwa dalam hembusan nafas pada setiap detik penantianku Hanya kumohonkan ampun sembari sujud menyembahMu melalui guru Sejatiku Dentang lonceng itu memanggilku untuk sejenak menenangkan batinku yang terus meragu Lelah hati bersama mimpi menanti kehadiranmu disudut lentera Suara nyanyian itu sekejap membuatku terhanyut sadarkanku Tersebut namaMu Tuhan menghias sanubari Teriring lantunan sajak-sajak pengakuan berbalut doa-doa Seberat bebanpun aq tak peduli CahayaMu membuatku mampu berjalan, membuat kelopak matahati mampu menatapMU wahai guru sejatiKU Ta'kan pernah sirna hingga kornea mataku buta. Saat ini, esok dan selamanya.